√SINOPSIS: Pengertian, Ciri, Contoh Singkat ~ Keminjal

SINOPSIS: Pengertian, Ciri, Contoh Singkat - Pada kesempatan yang sangat indah ini kita akan membahas tentang "SINOPSIS: Pengertian, Ciri, Contoh Singkat" yang mungkin saja sedang mengusik pikiran Anda. Tak lupa kami ucapkan selamat datang untuk sobat pembaca Keminjal yang sudah mau meluangkan waktu berkunjung ke situs kami ini.

Diantara sekian banyak situs di internet yang membahas mengenai SINOPSIS: Pengertian, Ciri, Contoh Singkat, tapi mengapa Anda memilih untuk mengunjungi situs ini? Tentunya hal tersebut bukan tanpa alasan bukan? Dan yang tahu jawaban dari pertanyaan diatas adalah Anda sendiri bukan? hehehe, Oke tanpa berpanjang kata, yuk langsung disimak saja ulasan lengkap SINOPSIS: Pengertian, Ciri, Contoh Singkat dibawah ini.

Ulasan Lengkap SINOPSIS: Pengertian, Ciri, Contoh Singkat

Sinopsis adalah salah satu bagian yang ada pada sebuah karya. Bagian tersebut menyajikan ringkasan atau gambaran secara umum mengenai karya tersebut, baik karya tertulis seperti buku dan naskah maupun karya jenis yang lain seperti film dan pementasan.

Isi di dalam sinopsis meliputi keseluruhan isi dari karya yang dibuat dari bagian awal hingga bagian akhir. Sinopsis selain menunjukkan gambaran inti dari karya juga menghadirkan sesuatu yang menarik. Sinopsis buku misalnya, pada umumnya berada di sampul bagian belakang.

Pengertian Sinopsis

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sinopsis adalah karangan ilmiah biasa yang dipakai bersama dengan karangan asli yang mendasari isi dari sinopsis tersebut. Dengan begitu, bisa dikatakan bahwa sinopsis merupakan ringkasan atau ikhtisar dari karangan.

Menurut ahli bahasa, Gorys Keraf, sinopsis merupakan ringkasan yang paling efektif untuk memberikan gambaran tentang suatu karangan yang isinya panjang sehingga menjadi lebih pendek dan mudah untuk dibaca.

Sinopsis biasanya juga menampilkan unsur-unsur intrinsik yang ada di dalam karangan seperti tokoh, penokohan, alur cerita, gaya bahasa, latar, dan sebagainya. Sinopsis sering dipakai sebagai prolog dalam naskah panjang maupun pendek seperti dalam film, drama, atau teater.

Tujuan Sinopsis

Tujuan utama pembuatan sinopsis adalah memberikan gambaran secara singkat atau ringkas tentang isi atau materi yang dibahas oleh pengarang. Sinopsis juga membantu pembaca untuk lebih mudah dalam menangkap konsep dan gagasan yang ada di dalam cerita.

Ciri Sinopsis

Sinopsis memiliki beberapa ciri-ciri seperti berikut ini:

Jenis bahasa yang dipakai adalah persuasif sehingga mengajak para pembaca untuk tertarik membaca isi bukunya hingga selesai.
Menampilkan daya tarik tertentu sehingga penonton penasaran dengan isi buku.
Alur atau jalan cerita disusun secara sistematis dan kronologis dari bagian awal hingga akhir. Alur sinopsis pun pada umumnya dibuat sesuai dengan alur cerita.
Konflik ditampilkan secara singkat namun dengan daya tarik yang kuat.

Fungsi Sinopsis

Adapun beberapa fungsi sinopsis adalah seperti di bawah ini:

Mengetahui alur atau jalan cerita dengan cepat melalui garis besarnya.
Menyajikan karangan yang panjang dengan lebih singkat sehingga lebih mudah untuk dipahami.
Menyajikan informasi tentang karangan atau suatu karya secara singkat.
Menampilkan prolog atau epilog dari suatu karangan baik yang berupa karya tulis maupun naskah sebelum dibuat dalam pertunjukkan.
Memberikan gambaran yang singkat dan jelas tentang urutan, kronologi cerita dalam buku atau naskah.
Menjadi pedoman bagi pemain atau pemeran dalam pertunjukan jika ingin melakukan improvisasi.

Langkah Membuat Sinopsis

Berikut ini adalah cara menulis sinopsis beserta langkah-langkahnya:

Membaca buku asli atau naskahnya dengan cermat sehingga mampu mengetahui apa pesan dan kesan yang ingin disampaikan oleh penulisnya.
Membuat catatan tentang gagasan pokok dan memberi garis bawah pada gagasan utama paragraf-paragraf yang penting.
Membuat ringkasan yang sesuai dengan gagasan utama yang telah ditemukan sesuai dengan langkah sebelumnya.
Usahakan untuk memakai kalimat yang jelas dan efektif sehingga mudah dipahami oleh pembaca. Selain itu, buatlah kalimat yang menarik sehingga rangkaian cerita singkat yang akan ditulis mampu mencangkup dan menceritakan gambaran umum dari karangan aslinya.
Untuk membuat sinopsis dari naskah yang berbentuk dialog atau monolog tokoh, cukup dibuat garis besarnya saja.
Pembuatan sinopsis tidak boleh menyimpang dari isi keseluruhan cerita dari karya tersebut.

Contoh Sinopsis Singkat

Sinopsis terdiri dari berbagai macam jenisnya tergantung karya seperti apa yang ingin diintisarikan. Beberapa contoh sinopsis adalah seperti di bawah ini:

1. Contoh Sinopsis Sastra

Contoh Sinopsis Sastra

Judul Novel: Jomblo Narsis

Penulis: Dina Mardiana

Genre: Komedi

Penerbit: GagasMedia

Jono semakin merasa resah dengan status jomblo yang disandangnya sehingga dirinya ingin segera mengakhiri status tersebut. Dibantu oleh Niko, sang sahabat, Jono melakukan segala cara untuk memiliki pacar. Dia pun menemukan kandidat potensial yang akan dijadikan pacar melalui dunia maya.

Setelah berkenalan dengan wanita itu, Jono berharap akan melanjutkan ke tahap selanjutnya. Akan tetapi, kenyataan berkata lain. Rencana tidak berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Akankah Jono kembali menyandang status jomblo? Ataukah kenalan itu akan benar-benar menjadi pacar pertamanya?

2. Contoh Sinopsis Film

Contoh Sinopsis Film

Judul Film: 500

Pengemudi ojol memberikan kembalian kepada pelanggannya yang di dalamnya terdapat uang koin 500 perak. Ketika menuruni mobil, koin 500 itu terjatuh dan dibiarkan begitu saja oleh pemiliknya karena merasa nominalnya kecil. Tak berapa lama, seseorang pun memungut koin tersebut.

Koin itu diberikannya kepada pengemis yang ditemuinya di jalan. Tiba-tiba anak si pengemis datang dan meminta uang. Akhirnya koin 500 itu kini berada di tangan anak si pengemis yang sebentar lagi mungkin ia akan pakai untuk membeli permen atau jajan lainnya.

Namun, suara lantunan adzan pun terdengar dan anak pengemis itu bersegera menuju musholla. Setelah sholat, ternyata koin 500 tersebut berpindah kembali karena si anak memasukkannya ke dalam kotak amal.

3. Contoh Sinopsis Cerita Dongeng

Contoh Sinopsis Cerita Dongeng

Judul: Tupai dan Ikan Gabus (Cerita dari Kalimantan Barat)

Di suatu telaga hiduplah seekor tupai dengan sahabatnya, seekor ikan gabus. Persahabatan di antara keduanya terjalin begitu erat. Pada satu waktu, ikan gabus sakit dan hanya mau makan hati ikan yu. Si tupai kaget karena ikan yu tak hanya besar dan kuat tetapi juga ganas.

Tupai menuju laut dengan menaiki pohon kelapa untuk menemukan ikan yu. Namun, tak disangka ikan yu langsung menelan tupai beserta pohon yang dinaikinya. Ia mencoba mengambil hati ikan yu sehingga ikan tersebut mati dan terseret ke pantai.

Ia keluar dari tubuh ikan yu dan membawa hati itu kepada sahabatnya. Ikan gabus pun sembuh seperti sedia kala.

4. Contoh Sinopsis Drama

Contoh Sinopsis Drama

Judul: Sumur Tanpa Dasar

Karya: Arifin C. Noer

Drama ini merupakan kisah seorang pengusaha pabrik sukses bernama Jumena Martawangsa dengan kekayaan dan uang yang menjadi satu-satunya hiburan di akhir hidupnya. Menikah dengan gadis cantik bernama Euis, nyatanya tak membuatnya menemukan bahagian yang diidamkan.

Euis hanya melihat hartanya saja. Harta dan kekayaan justru mendatangkan masalah. Kebahagiaan pun semakin menjauh karena ajalnya semakin dekat. Karena tidak memiliki anak selama hidupnya, maka harta dan kekayaannya pun tidak bisa diwariskan pada keturunannya.

5. Contoh Sinopsis Penelitian

Contoh Sinopsis Penelitian

Karena penelitian merupakan karya ilmiah, maka sinopsis penelitian pun terdiri dari beberapa bagian. Yang pasti identitas penulis harus dicantumkan beserta dengan judul sinopsisnya.

Sinopsis ini merupakan bagian pendahuluan dari sebuah penelitian sehingga terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, dan kerangka pikiran. Yang tak kalah penting, meskipun hanya merupakan sinopsis, penulis harus tetap menyertakan daftar pustaka.

Sinopsis adalah ringkasan dari suatu karya untuk menggambarkan garis besarnya sehingga memiliki ciri-ciri, tujuan, dan fungsi tertentu sesuai dengan jenis karya tulis yang dibuat baik untuk kebutuhan akademik maupun hiburan.